Author: emma marissa

Kegiatan Safari Ramadan merupakan salah satu agenda tahunan yang sudah cukup familiar bagi banyak orang, terutama di kalangan masyarakat yang ada di Jawa Timur. Namun, pada tahun ini, ada yang berbeda. Biasanya, kegiatan ini identik dengan berbagi kebahagiaan selama bulan suci Ramadan, tetapi kali ini, tema yang diusung memiliki nuansa yang lebih mendalam, yaitu “Safari Ramadan Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur” dengan subtema “Ramadan Produktif, Ramadan Berbagi”. Tema ini menggambarkan adanya hubungan yang erat antara semangat berbagi dengan dunia pendidikan, dan hal ini sungguh menarik.

Tujuan utama dari kegiatan Safari Ramadan ini adalah untuk mempererat tali silaturahmi, terutama di wilayah Bakorwil 2, antara pemerintah provinsi Jawa Timur dengan masyarakat, khususnya di sektor pendidikan. Selain itu, kegiatan ini juga dimanfaatkan oleh Bapak Kadis Pendidikan dan jajarannya untuk melakukan peninjauan terhadap kondisi sekolah-sekolah, perkembangannya, kebersihannya, serta fasilitas yang ada. Hal ini tentunya memberikan gambaran yang lebih jelas tentang situasi pendidikan di daerah tersebut. Tak hanya itu, dalam kegiatan ini juga diberikan santunan kepada para guru, tenaga administrasi, serta siswa yang membutuhkan atau yang dianggap layak menerima bantuan. Melalui kegiatan ini, selain mempererat hubungan, banyak pihak yang mendapatkan manfaat langsung, baik itu dalam bentuk materi maupun semangat untuk terus maju.

Pelaksanaan kegiatan Safari Ramadan kali ini berlangsung di SMKN 1 Jombang. Alasan dipilihnya tempat ini adalah karena fasilitas yang dimiliki oleh SMKN 1 Jombang memang memenuhi syarat untuk mendukung kelancaran kegiatan tersebut. Dengan jumlah peserta yang mencapai sekitar 500 orang, tentunya dibutuhkan ruang yang cukup besar untuk pertemuan, buka bersama, serta tempat ibadah yang mampu menampung semua peserta dengan nyaman. SMKN 1 Jombang memenuhi kriteria tersebut, sehingga menjadi pilihan yang tepat untuk tempat penyelenggaraan.

Dalam kegiatan tersebut, Bu Khofifah, Gubernur Jawa Timur, turut menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh peserta. Beliau juga memberikan apresiasi yang tinggi karena Jawa Timur telah berhasil mempertahankan prestasi yang sangat membanggakan. Selama lima tahun berturut-turut, Jawa Timur menduduki peringkat pertama tingkat nasional untuk jumlah siswa yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri. Sebuah pencapaian yang luar biasa! Dalam kesempatan tersebut, Ibu Gubernur juga mengingatkan bahwa untuk menjaga dan melindungi Jawa Timur dari banjir, pembangunan bendungan dan penanaman pohon sangat diperlukan. Beliau menambahkan bahwa menanam pohon juga dapat dianggap sebagai sedekah oksigen, sebuah kontribusi nyata yang bisa kita berikan kepada lingkungan sekitar.

Terkait pelaksanaan kegiatan Safari Ramadan tahun depan, masih belum ada informasi yang pasti mengenai lokasi atau rencana lebih lanjut. Oleh karena itu, semua pihak masih menantikan keputusan yang akan diambil oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur mengenai hal ini.

Safari Ramadan Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur 2025 memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tidak hanya karena tema yang diangkat, tetapi juga karena pesan moral dan kontribusi positif yang dibawanya. Kegiatan ini tidak hanya sekadar mempererat hubungan sosial, tetapi juga menguatkan komitmen kita untuk terus mendukung kemajuan pendidikan dan menjaga lingkungan sekitar agar tetap lestari.

Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Dikmen Kabupaten Jombang yang diadakan untuk menjaring peserta LKS tingkat Provinsi Jawa Timur telah usai digelar. Kegiatan pembukaan dilaksanakan pada tanggal 20 Februari 2025 bertempat di aula SMK Negeri 1 Jombang dihadiri oleh Ibu Plt. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Jombang Evi Widadjanti, Kepala Sekolah Dikmen (yang siswanya menjadi peserta), pembimbing lomba, dan peserta lomba seluruh Kabupaten Jombang berlangsung dengan Khidmat.

Dilansir dari mediapetisi.net Ibu Evi Widadjanti menjelaskan bahwa  “Tujuan diadakannya LKS Dikmen tahun 2025 ini guna meningkatkan kualitas pendidikan, menggali potensi siswa, memperkuat karakter, menghubungkan dunia pendidikan dengan industri, menyiapkan generasi muda, menyeleksi siswa yang nantinya akan mewakili Jombang di LKS tingkat provinsi,”

“Saya berharap para siswa dapat meningkatkan kompetensi dan siap menghadapi tantangan di level Provinsi, dan nantinya para siswa yang mengikuti LKS tingkat provinsi akan membawa Jombang menjadi juara, dan target tantangan berat adalah mempertahankan Jawa Timur sebagai juara umum tingkat nasional,” harapnya.

Dari LKS Kabupaten SMK Negeri 1 mengikutkan 4 jurusan yaitu Akuntansi, DKV, Bisnis Online, dan Perkantoran, sedangkan Perhotelan langsung lolos tingkat Provinsi. Dari 4 jurusan yang berhasil ke LKS Provinsi ada 3 jurusan, jurusan Akuntansi meraih juara ke 3, sehingga SMK Negeri 1 Jombang berhasil memberangkatkan 4 peserta untuk melaju ke tingkat LKS Provinsi , yakni :

Semoga para pemenang dapat meraih kesuksesan di ajang LKS Provinsi dan dapat melaju ke LKS Nasional.

Dalam dunia pendidikan saat ini, pengembangan literasi sangatlah penting. Oleh karena itu, peran guru sebagai penggerak literasi di sekolah sangatlah krusial. Sehubungan dengan hal tersebut, Deby Okta Harisanty, S.Pd., Gr., Konselor Bimbingan dan Kepala Pusat Konseling di SMK Negeri 1 Jombang, untuk dapat lolos menjadi peserta nasional Program FIF Group “Peduli Mengajar Menyala” Tahun 2024. Guru yang memiliki kelebihan dalam bidang Tarik suara dan juga berprofesi sebagai master of ceremony (MC) itu mengungkapkan, yang menjadi motivasi awal dirinya mengikuti program Peduli Mengajar Menyala 2024 adalah keinginannya untuk belajar dan ketertarikannya pada hal-hal baru. Terutama materi yang berkaitan dengan literasi keuangan. “Care Teaching Lights Up 2024” merupakan akronim untuk “Menyuarakan Literasi Melalui Aksi.” Karena ini adalah program FIF Group, topik dan materi pembelajaran difokuskan pada pemahaman literasi keuangan untuk siswa kelas XII. Saat ditanya mengenai proses seleksi, Bu Deby menjelaskan bahwa dirinya mengikuti serangkaian prosedur seleksi yang awalnya dilakukan secara daring oleh FIF Group. Berkat kegiatan pada forum diskusi tersebut, SMK Negeri 1 Jombang akhirnya berhasil lolos dalam program “Peduli Mengajar Menyala 2024”.

 Dalam program nasional ini, Bu Deby berada di kelompok 5 dan mulai mengajarkan literasi keuangan kepada anak-anak pada tanggal 13 dan 14 Agustus 2024. Masing-masing dari dua pertemuan 90 menit pada dua hari tersebut harus disertai dengan tes awal dan tes akhir.

“Kami senang melihat skor literasi keuangan dan pemahaman anak-anak meningkat dari skor awal hanya 60 menjadi lebih dari 85, bahkan ada yang mencapai skor 100, jadi tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan bekal ilmu kepada para siswa dan mempersiapkan mereka dalam pengelolaan keuangan di masa mendatang ketika mereka memasuki dunia kerja dan karir,” Tegas Bu Deby.

Bagi Bu Deby Okta Harisanty, dalam iklim saat ini, sangat penting untuk memahami dan mengajarkan manajemen keuangan kepada siswa yang memasuki dunia kerja. Generasi muda saat ini gemar berbelanja sehingga banyak di antara mereka yang belum mengerti bagaimana cara mengatur keuangan dengan memanfaatkan pendapatan yang diperolehnya, baik berupa uang saku, hasil penjualan, maupun gaji.

“Rasanya lega karena telah bisa membawa nama SMK negeri 1 Jombang setelah melewati 100 peserta disaring jadi 50 peserta dan menjadi 10 finalis di volume 1 guru menyala 2024 FIF Group” Ujar Bu Deby.

“Tinggal menunggu proses selanjutnya yaitu diundang ke jakarta untuk menerima penghargaan” lanjutnya.

Jombang – Suasana haru dan penuh makna menyelimuti SMK Negeri 1 Jombang dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Kepala Sekolah. Acara yang berlangsung pada Jumat, 24 Nobember 2024 ini menandai berakhirnya masa kepemimpinan Bapak Drs. Siswo Rusianto dan dimulainya kepemimpinan baru oleh Bapak Abdul Muntolib, S.Pd., M.M, sebagai Plt. Kepala SMK Negeri 1 Jombang.

Bapak Drs. Siswo Rusianto, yang telah mengabdi selama 3 tahun di SMK Negeri 1 Jombang, resmi memasuki masa purnatugas. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan terima kasih kepada seluruh civitas akademika SMK Negeri 1 Jombang atas dukungan dan kerja sama yang telah terjalin selama ini. Beliau juga menyampaikan harapan agar SMK Negeri 1 Jombang semakin maju dan berkembang di bawah pimpinan yang baru.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh keluarga besar SMK Negeri 1 Jombang. Selama 3 tahun ini, kita telah bersama-sama membangun sekolah ini. Semoga SMK Negeri 1 Jombang semakin sukses ke depannya,” ujar Bapak Drs. Siswo Rusianto.

Sebagai penerus estafet kepemimpinan, Bapak Abdul Muntolib, S.Pd., M.M menyampaikan komitmennya menciptakan lingkungan yang aman, nyaman dan kondusif untuk menunjang kegiatan pembelajaran siswa. Beliau juga mengajak seluruh warga sekolah berinovasi untuk dalam memajukan SMK Negeri 1 Jombang.

’’Saya dari awal mengabdi di sini, sebagai guru BK sejak 2010. Hingga diberi amanah wakasek sebelum akhirnya tahun 2022 ditunjuk jadi kepala sekolah,’’ urainya.

Acara sertijab ini dihadiri oleh berbagai pejabat/pihak, antara lain Plt. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, MKKS, perwakilan komite sekolah, guru baik dari SMK Negeri 1 Jombang maupun SMK Negeri 2 Jombang. Kehadiran mereka semakin menambah semarak acara sertijab ini.

Dengan terlaksananya sertijab ini, diharapkan SMK Negeri 1 Jombang akan terus mengalami kemajuan serta mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan dunia kerja.