Prestasi tiada henti di raih oleh siswa-siswi jurusan Akuntansi SMK Negeri 1 Jombang. Adalah Gita Prameswari, Fitriyah Aisyah Rahmadhani, dan Adelia Dwi Listia dari kelas XII yang berhasil meraih Juara 3 Tax Festival Pajak Nasional 2023 yang diselenggarakan Tax Center Politeknik Negeri Semarang (Polines) bekerjasama dengan Kanwil DJP Jateng I menyelenggarakan dengan tema “Sadar Pajak untuk Keseimbangan Pemulihan Ekonomi sebagai Mitigasi Resesi di Indonesia” pada 24 Oktober 2023.

Kompetisi ini dilaksanakan secara diadakan secara hybrid yakni daring melalui zoom meeting dan luring di Aula Gedung Kuliah Terpadu Polines. Tercatat, Polines adalah politeknik terbaik diurutan keempat di Indonesia versi Webometrics 2023. Seleksi awal dilaksanakan pada 25 September 2023, pengumuman Seleksi Awal 27 September 2023 dan cerdas cermat pajak 24 Oktober 2023.
Secara keseluruhan siswa SMK Negeri 1 Jombang mampu masuk menjadi 6 finalis, dari 103 tim SMK/SMA/MAN se Indonesia, peserta terjauh Papua Selatan, Sulawesi, Sumatera Barat, Tangerang. Juara 1 SMA Negeri 3 Semarang, Juara 2 SMK Tempel Yogyakarta dan Juara 3 SMK Negeri 1 Jombang. Saat dikonfirmasi, Gita prameswari menyampaikan bahwa kompetisi berlangsung sangat ketat. Untuk diketahui, SMA Negeri 3 Semarang, yang merupakan sekolah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Meteri Luar Negeri Retno Marsudi. Sedangkan untuk SMK Tempel adalah juara II Tax Festival Pajak nasional yang diselenggarakan Polines pada tahun 2022.

Prestasi membanggakan diperoleh oleh Candra Dwi X AKL 1, siswa X Akuntansi 1 meraih juara 1 dalam ajang Creative Youth Competition UNP X Universitas PGRI Semarang, (Upgris) Tahun 2023. Untuk prestasi ini dia berhak mendapat sertifikat dan uang pembinaan.

Creative Youth Competition UNP X Universitas PGRI Semarang, (Upgris) Tahun 2023, kegiatan ini menawarkan kesempatan emas bagi para pelaku seni dan pengembang media pembelajaran untuk memamerkan karya terbaik mereka.

Kompetisi ini dibuka untuk siswa SMA/SMK sederajat dan mahasiswa S1/D2/D3/D4 seluruh Indonesia, terutama kepada mereka yang memiliki minat dalam seni tari dan keahlian dalam pembuatan media pembelajaran.

Tari kreasi “Candra Dwi” ini berjudul “Tari Gandrung Dor” yang bermakna Tari Gandrung yang merupakan tarian khas dari Banyuwangi tentunya memiliki arti atau makna tersendiri saat dimainkan. Kata Gandrung sendiri memiliki arti tergila-gila atau terpeseona. Maksud dari tergila-gila atau terpesona ini ditujukan pada Dewi Sri yang merupakan Dewi Padi pembawa kesejahtraan pada masyarakat. Tari Gandrung Dor sendiri ialah salah satu jenis tari gandrung yang digolongkan berdasarkan jenis musik pengiring, tahapan pertunjukannya dan juga unsur dramatisasi dan mistis dari tarian ini.

Pelajar Akuntansi SMK Negeri 1 Jombang meraih prestasi luar biasa dengan menjadi juara favorit tingkat Nasional. Pasalnya siswi akuntansi yang di bimbing oleh Hafis Muaddab, M.Pd itu berhasil menjadi juara favorit Madani Entrepreneur Academy (MEA) 2023.

Hebatnya lagi, prestasi gemilang ini diraih setelah mampu bersaing dengan 1335 kelompok, dari 170 sekolah dan 19 propinsi se Indonesia.

SMKN 1Jombang ditetapkan menjadi juara favorit saat grand final di Menara PNM Jakarta, 25 September 2023.

Prestasi luar biasa tersebut dipersembahkan oleh Rimbi Lenggani (XII AKL 4), Nurul Nur Hidayah (XII AKL 4) dan Arvia Nabila Tri Agustin (XII AKL 1) yang tergabung di Tim Antasena Nature Spray Deodorant.

Berkat capaian manis ini, tim Antasena dari jurusan akuntansi SMKN 1 Jombang diganjar hadiah uang pembinaan Rp. 3 juta sekaligus plakat dan piagam penghargaan.

Hafis Muaddab, MPd yang sekaligus ketua jurusan Akuntansi SMK Negeri 1 Jombang menyampaikan bahwa keberhasilan diacara yang digelar PT PNM (Permodalan Nasional Madani) ini disebabkan karena ide deodorant ramah lingkungan bermerk Antasena fokus pada persoalan bau badan dikalangan siswa dan kondisi limbah deodorant yang merupakan limbah B3 berbahaya. Untuk menjual produk ini, tim Antasena mulai dari menggerakan 12 siswa ketua kelas jurusan akuntansi sebagai 12 tim marketing dengan memberikan komitmen fee Rp. 1000,- perproduk dan fee Rp. 500 untuk kelas yang bermitra. Dari sini diharapkan setiap ketua kelas yang menjadi tim marketing akan mendapatkan pendapatan tambahan yang dapat mereka gunakan untuk membayar SPP.

Menurutnya, debut pertama dengan menjadi peserta favorit sangat membanggakan karena merupakan ajang nasional kewirausahaan.

Bukan hal yang mudah untuk meraihnya, apalagi kegiatan MEA dilakukan secara daring. Untuk tahap seleksi awal 100 tim terpilih, tahap 50 besar, tahap 25 besar hingga tahap 10 besar yang diundang ke Jakarta untuk Grand Final.

Persaingan berat harus dilewati saat babak penyisihan yang dilaksanakan secara online selama kurang lebih 3 minggu. Mulai dari pelatihan, pendampingan, serta challenge-challenge. Yang semua itu harus dikerjakan peserta tiap harinya.

Hafis Muaddab, menyampaikan bahwa pencapaian ini menjadi bukti bahwa lulusan jurusan akuntansi tidak hanya akan kompeten di bidang keahliannya, namun juga memiliki kemampuan berwirausaha mandiri dan profesional.

Atas prestasi ini Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Jombang, Sri Hartati , pihaknya menyampaikan selamat dan turut berbahagia. Disampaikannya bahwa , tim Antasena sebelum ke Jakarta sempat menemuinya untuk memperkenalkan produk deodorantnya yang sangat menarik dan inovatif. Ke depan, ia berharap ke depan, SMK Negeri 1 Jombang, khususnya jurusan akuntansi akan bisa berprestasi diajang nasional yang lain, menjadi entrepreneur muda yang mandiri, kreatif dan inovatif di bidangnya.